What you'll do
Merayakan Imlek di kota seribu kuil bisa menjadi pilihan untuk pengalaman Imlek yang menarik dan seru. Selain kuil-kuil yang bersejarah, berwisata alam di Singkawang juga dapat dilakukan untuk merayakan Hari Raya Imlek tahun ini. Berikut lima tempat wisata di Singkawang yang dapat dikunjungi untuk perayaan Imlek yang seru:
Your itineraryMerayakan Imlek di kota seribu kuil bisa menjadi pilihan untuk pengalaman Imlek yang menarik dan seru. Selain kuil-kuil yang bersejarah, berwisata alam di Singkawang juga dapat dilakukan untuk merayakan Hari Raya Imlek tahun ini. Berikut lima tempat wisata di Singkawang yang dapat dikunjungi untuk perayaan Imlek yang seru:
1. Rumah Tua Keluarga Tjhia
Rumah Tua Keluarga Tjhia merupakan rumah Tionghoa tertua di Singkawang peninggalan keluarga marga Tjhia yang dijadikan cagar budaya. Uniknya, walaupun dijadikan cagar budaya, rumah ini masih dihuni oleh keturunan marga Tjhia sendiri. Bangunan ini dibangun pada tahun 1902 dan ditetapkan sebagai cagar budaya oleh Pemerintah Kota Singkawang pada tahun 1999 dengan nama Kawasan Tradisional Rumah Keluarga Tjhia. Dengan lokasi yang strategis di kawasan Pasar Hongkong, bangunan ini sangat mudah untuk diakses, tidak jauh dari bangunan vihara tertua di Singkawang, Vihara Tri Dharma Bumi Raya. Selain menulusuri sejarah dari rumah Tionghoa, pengunjung dapat menikmati kuliner yang tersedia di kedai yang terletak di kawasan Rumah Tua Keluarga Tjhia, seperti kue Choi Pan, rujak, bongko, talam ebi, minuman limun khas kota Singkawang, minuman jeruk namong atau jeruk yang difermentasi, susu kedelai atau air tahu, dan lain-lain.
2. Vihara Tri Dharma Bumi Raya
Vihara satu ini merupakan tempat peribadatan Tri Dharma (Buddha, Tao, dan Konghucu) tertua di Singkawang, berdiri sejak 1878. Lokasinya tidak jauh dari Rumah Tua Keluarga Tjhia dan jadi objek wisata yang menarik untuk dikunjungi. Pada Hari Raya Imlek, vihara ini akan ramai dikunjungi oleh warga Tionghoa untuk melakukan sembahyang. Pengunjung pun tidak hanya dari Singkawang saja, namun juga dari luar kota hingga luar negeri. Vihara ini juga jadi tempat bagi para Tatung untuk meminta izin melakukan ritual pembersihan kota kepada Dewa Bumi Raya sebelum Cap Go Meh berlangsung. Di sisi kanan kuil, terdapat taman kecil dengan lukisan kehidupan masyarakat Tionghoa yang menggambarkan keamanan, kedamaian, dan kesejahteraan.
Vihara satu ini merupakan tempat peribadatan Tri Dharma (Buddha, Tao, dan Konghucu) tertua di Singkawang, berdiri sejak 1878. Lokasinya tidak jauh dari Rumah Tua Keluarga Tjhia dan jadi objek wisata yang menarik untuk dikunjungi. Pada Hari Raya Imlek, vihara ini akan ramai dikunjungi oleh warga Tionghoa untuk melakukan sembahyang. Pengunjung pun tidak hanya dari Singkawang saja, namun juga dari luar kota hingga luar negeri. Vihara ini juga jadi tempat bagi para Tatung untuk meminta izin melakukan ritual pembersihan kota kepada Dewa Bumi Raya sebelum Cap Go Meh berlangsung. Di sisi kanan kuil, terdapat taman kecil dengan lukisan kehidupan masyarakat Tionghoa yang menggambarkan keamanan, kedamaian, dan kesejahteraan.
3. Pasar Hongkong
Setelah mengunjungi lokasi wisata bersejarah di Singkawang, kali ini kita akan berkuliner mengunjungi Pasar Hongkong. Jika ingin menikmati kuliner khas oriental, kita tidak perlu lagi jauh-jauh ke Cina atau Hongkong, karena Pasar Hongkong di Singkawang juga menawarkan sajian kuliner yang otentik khas Negara Tirai Bambu tersebut. Saat memasuki area pasar Hongkong, kita akan langsung disambut oleh aroma makanan khas Tiongkok yang menggugah selera. Pasar Hongkong hanya buka di waktu sore dan malam hari jadi pastikan Anda mengunjunginya di waktu yang tepat. Di pasar Hongkong Singkawang, kita bisa temukan berbagai jenis masakan khas Tionghoa yang menarik seperti Chinese Food, Bakso, Martabak, Choi Pan, dan lain sebagainya.
Setelah mengunjungi lokasi wisata bersejarah di Singkawang, kali ini kita akan berkuliner mengunjungi Pasar Hongkong. Jika ingin menikmati kuliner khas oriental, kita tidak perlu lagi jauh-jauh ke Cina atau Hongkong, karena Pasar Hongkong di Singkawang juga menawarkan sajian kuliner yang otentik khas Negara Tirai Bambu tersebut. Saat memasuki area pasar Hongkong, kita akan langsung disambut oleh aroma makanan khas Tiongkok yang menggugah selera. Pasar Hongkong hanya buka di waktu sore dan malam hari jadi pastikan Anda mengunjunginya di waktu yang tepat. Di pasar Hongkong Singkawang, kita bisa temukan berbagai jenis masakan khas Tionghoa yang menarik seperti Chinese Food, Bakso, Martabak, Choi Pan, dan lain sebagainya.
4. Pantai Tanjung Bajau
Setelah berwisata sejarah dan kuliner, kali ini kita akan menikmati wisata alam dengan mengunjungi Pantai Tanjung Bajau. Pantai Tanjung Bajau memiliki keindahan khas pantai dengan angin yang semilir dan juga kawasan yang bersih. Dilengkapi dengan berbagai wahana lain seperti perahu naga, bianglala, giant swing, dan lain-lain, tempat ini sangat cocok untuk dinikmati dengan keluarga. Apabila kita mengunjungi pantai pada waktu Imlek, kita dapat menonton pertunjukan lagu mandarin dan hakka bertema imlek.
Setelah berwisata sejarah dan kuliner, kali ini kita akan menikmati wisata alam dengan mengunjungi Pantai Tanjung Bajau. Pantai Tanjung Bajau memiliki keindahan khas pantai dengan angin yang semilir dan juga kawasan yang bersih. Dilengkapi dengan berbagai wahana lain seperti perahu naga, bianglala, giant swing, dan lain-lain, tempat ini sangat cocok untuk dinikmati dengan keluarga. Apabila kita mengunjungi pantai pada waktu Imlek, kita dapat menonton pertunjukan lagu mandarin dan hakka bertema imlek.
5. Bukit Rindu Alam
Bukit Rindu Alam menawarkan pemandangan lautan luas yang mengagumkan dari ketinggian 400 meter di atas permukaan laut dan terletak tidak jauh dari Pantai Tanjung Bajau. Dari bukit ini, kita dapat menikmati pemandangan Pantai Tanjung Bajau secara keseluruhan. Selain itu, kita juga dapat menikmati pemandangan gunung-gunung yang ada di sekitar bukit, yaitu Gunung Kota, Gunung Besar, dan Gunung Lapis.
