5 Pertunjukan Seni di Yogyakarta yang Sayang untuk Dilewatkan

5 Pertunjukan Seni di Yogyakarta yang Sayang untuk Dilewatkan

Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta
Author: InJourney

Apa yang dapat dilakukan

Ada banyak cara untuk menikmati keunikan setiap sudut Yogyakarta. Namun, ada satu yang mungkin belum pernah kamu coba, yakni menyaksikan atraksi budaya. Mulai dari pertunjukan tari hingga ketoprak, semua pagelaran tersebut bisa membuat rencana berlibur kamu makin mengesankan. Nah, berikut beberapa pertunjukan seni yang bisa kamu saksikan di Yogyakarta.

Rencana Perjalanan Anda


1. Sendratari Ramayana di Prambanan
Mungkin kamu sudah pernah mengunjungi Candi Prambanan. Namun, pernahkah kamu menyaksikan epos Mahabharata secara langsung dengan latar Candi Prambanan? Coba datanglah ke Panggung Trimurti Prambanan pada malam hari Selasa, Kamis, atau Sabtu. Pagelaran sendratari rutin diadakan untuk memukau para wisatawan domestik maupun mancanegara. Sendratari Ramayana melakonkan kisah perjuangan Rama dalam menyelamatkan Dewi Sinta. Pertunjukan ini terbagi ke dalam empat babak dengan durasi masing-masing dua jam. Keluwesan penari yang diiringi oleh efek-efek kobaran api di depan candi mampu membuat suasana semakin hidup. Untuk menyaksikan pertunjukan ini, kamu perlu membeli tiket masuk mulai dari Rp150 ribu per orang. Harga ini tentunya sepadan dengan kualitas atraksi kolosal yang sudah berkelas internasional itu.

2. Pagelaran Ketoprak di RRI Yogyakarta
Jawa Timur punya pagelaran ludruk. Kalau Jawa Tengah dan Yogyakarta punya ketoprak. Ketoprak di sini bukan makanan khas Jakarta, ya, melainkan pagelaran seni mirip wayang orang. Biasanya, ketoprak di Yogyakarta mengisahkan tentang cerita-cerita Kerajaan Mataram di Jawa. Para pemain ketoprak melakonkan perannya dengan apik dalam balutan pakaian tradisional Jawa. Ada pula iringan gamelan dan tembang-tembang Jawa yang dilantunkan para sinden. Pagelaran yang dikemas dalam dialog jenaka ini bisa kamu saksikan secara langsung saat berlibur ke Yogyakarta. Kamu bisa datang langsung ke auditorium RRI di kawasan Mrican pada hari Rabu pukul 07.30 malam secara gratis. Selain di RRI, kamu juga bisa menyaksikan pagelaran seni ini di Taman Budaya Yogyakarta pada acara budaya tahunan di Kota Yogyakarta.


3. Wayang Kulit di Museum Sonobudoyo
Wayang kulit merupakan kesenian asli Indonesia yang telah diakui sebagai warisan budaya dunia oleh UNESCO. Bagi sejumlah anak muda, atraksi budaya ini mungkin dianggap membosankan karena durasinya yang lama. Namun, tak ada salahnya lho sesekali menontonnya secara langsung saat berlibur di Yogyakarta. Kamu bisa menyaksikan pertunjukan wayang kulit di Museum Sonobudoyo pada setiap hari Senin hingga Sabtu. Harga tiket masuknya cukup terjangkau, yakni sekitar Rp20 ribu saja. Tidak seperti pagelaran wayang yang digelar semalam suntuk, wayang kulit di museum ini hanya berdurasi dua jam saja. Pagelaran di Museum Sonobudoyo menampilkan beragam kisah menarik, seperti Ramayana dan Mahabharata. Setiap kisahnya ditampilkan melalui gerakan wayang yang dinamis dibumbui dengan sedikit guyonan agar tidak membosankan bagi penonton.


4. Sendratari di Goa Kiskendo
Satu lagi pertunjukan sendratari yang bisa kamu saksikan di Yogyakarta. Sendratari yang diberi tajuk Sugriwa Subali ini digelar di panggung terbuka Gua Kiskendo, Kulon Progo. Kamu bisa datang kemari pada pukul 10.00 WIB di hari Minggu pada minggu ketiga setiap bulan. Harga tiketnya relatif terjangkau, yakni hanya Rp3 ribu saja. Sendratari Sugriwa Subali melakonkan kisah Sugriwa dan Subali yang merupakan kakak beradik. Keduanya diperintahkan oleh para dewa untuk menyelamatkan Dewi Tara. Alih-alih berhasil menyelamatkan sang dewi, mereka berdua justru bertengkar karena kesalahpahaman. Kemampuan para penari dalam menghidupkan setiap karakter patut untuk diapresiasi. Menariknya, mereka melempar-lempar hasil bumi, seperti kacang panjang, terung, dan tomat ke arah penonton sebagai pembuka pertunjukan.


5. Teater Boneka Papermoon
Satu lagi atraksi budaya yang tak boleh kamu lewatkan saat berwisata di Yogyakarta. Teater Boneka Papermoon merupakan kelompok teater boneka asal Bantul, Yogyakarta yang didirikan pada tahun 2006. Teater kelas dunia ini telah melanglang buana hingga Asia Pasifik, Eropa, dan Amerika Utara. Pertunjukan teater non-verbal ini sama seperti pagelaran wayang yang dimainkan oleh dalang. Bedanya terletak pada cara menggerakkan boneka. Di sini, dalang harus menggunakan tangan dan kaki. Pertunjukan Teater Boneka Papermoon tidak diadakan secara rutin seperti pagelaran-pagelaran lainnya. Kalau kamu ingin menyaksikannya langsung di Yogyakarta, kamu bisa mengunjungi studionya pada waktu-waktu tertentu. Setiap kali akan mengadakan pertunjukan, kelompok teater akan menginformasikannya melalui Instagram mereka (@papermoonpuppet).


Itu tadi beberapa pertunjukan seni yang bisa kamu saksikan saat berlibur ke Yogyakarta. Selain kelima pagelaran di atas, Kota Gudeg masih menyimpan banyak atraksi budaya. Di antaranya seperti gamelan karawitan dan pementasan tari Jawa di Keraton Yogyakarta. Bagaimana, tertarik untuk menyaksikannya langsung?




Logo InJourney Logo Bangga Berwisata di Indonesia
Disponsori oleh
Disponsori oleh GOERS
Alamat kami
Gedung Sarinah Lantai 14,
JI. M. H. Thamrin No. 11,
Kota Jakarta Pusat, 10350
Seluruh informasi yang tersedia di laman ini berasal dari dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab InJourney.